7 Cara Mengatasi Anak Disleksia yang Kesulitan dalam Belajar

Cara Mengatasi Anak DisleksiaDisleksia merupakan sebuah gangguan berguru yang di alami oleh anak alasannya adalah adanya perbedaan cara kerja otak dalam mengolah info. Kelainan ini akan membuat anak menjadi kebingungan ketika membaca dan belajar serta dikala menghubungkan suara dari suatu karakter atau mengeja.


Yah, mendidik anak pasti berlainan ya dengan cara menangani anak yang susah makan. Baiknya simak yuk cara mengatasi anak disleksia yang kesusahan dalam berguru.



  1. Lebih sering membacakan buku dongeng.


Bacakan buku dongeng yang sama untuk anak secara berulang-ulang untuk meningkatkan kesanggupan anak dalam mengetahui suatu dongeng dan biar beliau tidak lagi merasa gila dengan cerita dan goresan pena. Meski bosan, tetaplah tabah karena inilah cara menjadi ibu yang dicintai anaknya.


Sesekali, berikan juga waktu untuk anak mencar ilmu membaca sendiri tanpa dibantu selaku cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak dalam mencar ilmu.



  1. Belajar memakai pasir atau krim.


Tebarkanlah pasir atau whipping krim di atas meja dan mintalah anak untuk menulis satu kata sambil mengeja suara dari setiap aksara tersebut. Kegiatan ini akan menggabungkan indra pandangan, gerakan, sentuhan dan suara yang bisa menolong anak mencar ilmu lebih baik. Sudah menjadi tanggung jawab ibu terhadap anak ya dalam menolong anak mencar ilmu.



  1. Latihan menggunakan balok huruf.


Gunakan metode belajar yang seru menggunakan balok huruf warna warni dengan menggolongkan karakter konsonan dan aksara hidup dengan warna berbeda. Selagi anak menyusun balok aksara mintalah anak untuk mengeja suara dari karakter. Hindari juga ancaman gadget untuk anak yang bisa membuatnya malas mencar ilmu.



  1. Belajar menulis di udara.


Kegiatan ini adalah cara menangani anak disleksia yang akan membantu anak untuk membayangkan bentuk karakter yang ditulis dengan imajinasinya dan mintalah dia mengeja bunyi abjad dengan keras. Ini akan memperkuat relasi antar bunyi lewat memori otot.



  1. Belajar menggunakan ketukan jari.


Ajarkan anak untuk menggunakan ketukan jari ketika mengeja huruf biar beliau mampu merasa, meraba dan mendengar aksara-abjad merangkai satu kata. Seperti kata ‘Budi’, mengetuk ibu jari untuk aksara B, jari elok dan ibu jari untuk abjad U, jari tengah dan ibu jari untuk D dan kelingking untuk karakter i. Ini yakni cara menjadi ibu inovatif dalam membantu anak disleksia. [AdSense-B]



  1. Membaca bareng anak.


Ajaklah anak untuk membaca buku bersama sambil meminta anak memperhatikan setiap kalimatnya. Disini anda mampu meminta anak untuk menggaris bawahi setia kosa katanya. Ini adalah cara menjadi ibu ideal dalam mengajari anak mencar ilmu.



  1. Menggunakan tunjangan gambar.


Belajar dengan sumbangan gambar akan lebih gampang bagi anak dalam mencerna dan mengingat abjad yang dipelajarinya. Seperti menciptakan angka 2 yang hubungkan dengan gambar angsa. Ini yakni kiat menjadi ibu yang baik untuk anak yang mengupayakan banyak cara untuk menolong anak belajar.


Demikianlah 7 cara menanggulangi anak disleksia yang mengalami kesulitan berguru. Simaklah cara menjadi ibu terbaru supaya bisa terus bisa memperoleh banyak info dalam mendidik anak disleksia ini. Jangan lupa untuk motivassi anak selaku cara mengatasi anak pemalu di sekolah sebab keterlambatan dalam berguru.


 


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel