Ladies, Kalian Ingin Memiliki Tubuh yang Ideal? Diet Ketogenik Ini Bisa Jadi Solusinya!
Tubuh yang ideal yaitu dambaan siapa pun, tak terkecuali pria dan wanita. Berbagai cara menguruskan tubuh dijalankan selaku jalan untuk mencapai tubuh yang ideal. Namun, kau juga harus tahu bahwa ada beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam melaksanakan diet.
Diet ada aneka macam macam jenisnya. Nah, bagi kau yang ingin melaksanakan pembatasan makanan , satu diantara jenis diet yang bisa kamu coba yakni pembatasan makanan ketogenik. Di kala sekarang, diet ketogenik yakni satu diantara tren pembatasan makanan yang banyak disertai oleh berbagai kalangan, bahkan diet ketogenik ialah satu diantara kiat diet ala artis Korea yang sedang trending, lho.
Tapi sebelum mencoba pembatasan makanan ini, kamu harus tahu apa sih sebenarnya pembatasan makanan ketogenik, dan manfaat apa yang mampu kau dapatkan dari melakukan diet ini. Ini dia berita menawan yang mesti kau pahami ihwal diet ketogenik.
Pada dasarnya, prinsip dasar dari diet ketogenik ialah mengurangi asupan karbohidrat dalam kuliner dan menggantinya dengan lemak. Lho, kok ketika pembatasan makanan malah memakan lemak? Bukannya harus meminimalkan lemak?
Nah, nama diet ketogenik ini sendiri merujuk pada proses dalam tubuh kita di mana dikala asupan karbohidrat dalam badan menyusut, tubuh kita akan memasuki sebuah keadaan metabolisme yang disebut ketosis.
Ketika proses itu terjadi, tubuh kita akan jauh lebih efisien dalam membakar lemak dalam tubuh sebagai energi. Proses ini juga mengganti lemak menjadi zat keton yang mampu menawarkan energi pada otak. Selain aben lemak, diet ketogenik juga mampu meminimalisir kadar gula darah dalam badan.
Diet ketogenik termasuk cara menurunkan berat tubuh dengan cepat. Diet ini dimengerti efektif dalam menolong menurunkan berat tubuh, bahkan jauh lebih efektif dibandingkan diet rendah lemak yang lebih biasa dikenali oleh masyarakat. Bahkan, suatu riset memberikan bahwa tingkat penurunan berat badan balasan diet ketogenik lebih tinggi 2.2 kali dibandingkan dengan diet rendah lemak, lho!
Diet ketogenik dapat dicoba oleh semua kelompok, utamanya bagi yang memiliki problem berat tubuh atau ingin menurunkan kadar gula darah. Namun, pembatasan makanan ini kurang cocok bagi atlet yang harus memiliki massa otot yang besar, juga tidak sesuai kepada ibu hamil dan menyusui.
Ada berbagai macam diet ketogenik, tapi yang lazimnya dipakai untuk menurunkan berat tubuh yaitu Standard Ketogenic Diet dan Cyclical Ketogenic Diet, sebab jenis diet ketogenik lainnya biasa dipakai bagi orang-orang dengan keperluan nutrisi tertentu, mirip atlet. Pada Standard Ketogenic Diet, takaran masakan perharinya kurang lebih 75 persen lemak, 20 persen protein, dan sisanya ialah karbohidrat.
Sedangkan Cyclical Ketogenic Diet memiliki kala dimana seseorang yang menjalankannya dapat mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah berlebih dalam batas-batas waktu tertentu, seperti dalam seminggu 5 hari pembatasan makanan , dan 2 hari sisanya mampu mengonsumsi karbohidrat.
Bukan hanya menurunkan berat badan, pembatasan makanan ketogenik juga mempunyai berbagai faedah dari sisi kesehatan, khususnya untuk menangkal penyakit. Diet ketogenik dapat meminimalisir resiko penyakit jantung, diabetes, dan kanker.
Selain itu, diet ketogenik rupanya juga ialah terapi bagi penderita alzheimer, Parkinson, dan epilepsi, alasannya dikenali diet ketogenik dapat menunjang penyakit yang menyebabkan degenerasi saraf dan meminimalisir kejang akhir epilepsi. Hormon dalam tubuhmu juga menjadi stabil, sehingga metabolisme badan lebih tanpa kendala.
Saat melaksanakan pembatasan makanan keto, cara mengontrol contoh makan untuk diet ketogenik yaitu dengan mengonsumsi beberapa macam masakan berikut:
- Daging
- Ikan
- Telur
- Olahan susu yang diproses secara alami mirip keju, krim, dan mentega
- Biji-bijian, kecuali gandum dan beras
- Minyak yang rendah lemak bosan seperti minyak zaitun dan minyak kelapa
- Alpukat
- Sayuran rendah karbohidrat
Sedangkan kamu mesti menyingkir dari aneka macam jenis masakan yang tinggi karbohidrat dan tinggi kadar gula, termasuk berbagai macam buah-buahan, kacang-kacangan, dan umbi-umbian. Kamu juga harus meminimalisir asupan lemak jenuh dengan mengurangi konsumsi gorengan. Pola makan tersebut juga mesti konsisten diterapkan, mulai dari menu sarapan pagi sampai malam harus sesuai, ya.
Itulah ia sekelumit isu bagi kamu yang ingin menjajal diet ketogenik. Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter atau jago gizi, ya. Semoga sukses mendapatkan badan ideal dan sehat senantiasa!